BBM Jatah Nelayan Tiba Tiba Kosong, Diduga Dinas Perikanan Deli Serdang Terlibat

Deli Serdang, wartamediatribunsumut.com

Bahan bakar minyak ( BBM ) jatah nelayan tiba tiba kosong, diduga Dinas Perikanan Deli Serdang terlibat.

2 kilo liter ( Kl ) BBM Solar buat nelayan per hari, diduga upaya Dinas Perikanan Deli Serdang untuk membumi hanguskan nelayan.

Bayangkan jatah untuk tiap nelayan di desa Percut hanya 2 Kl per hari, indikasi ini sebagai cara Dinas Perikanan mempermainkan BBM bersubsidi yang diperuntukkan buat nelayan.

Penjelasan Kabid Perikanan Zulkifli membuka tabir permainan BBM subsidi jenis Solar untuk nelayan.

Kelangkaan di Ta 2023 sudah kali ke dua, pertama di awal tahun 2023 di desa Pantai Labu, lalu Agustus lalu di desa Percut.

Sepertinya lokasi kelangkaan BBM tersebut digilir karena di awal tahun disinyalir sukses meraup rupiah yang melimpah.

Pada hal yang mengeluarkan rekomendasi Dinas Perikanan, namun sepertinya Kabid Perikanan lupa.

Yang pasti sedianya penyalur menyalurkan BBM untuk nelayan sesuai dengan jatah yang tertera di rekomendasi.

Kalau pun katanya ada penambahan kuota, yang diajukan Bupati, Gubsu, Pertamina, Kementerian KKP dan BPH, hanya akal akalan .

Aturannya sudah jelas pasal 16 ayat 3 yakni BUP dan Penyalur wajib memastikan penyaluran jenis BBM tertentu dan jenis BBM khusus penugasan tepat sasaran dan tepat waktu, volume sesuai dengan surat rekomendasi.

Sekali lagi kejadian kelangkaan BBM untuk nelayan terjadi bukan kali pertama, di awal tahun 2023 gejolak kelangkaan di Kec Pantai Labu disinyalir mulus, tanpa penegakan hukum. ( Red ).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *